Jakarta,18 Juni 2025 – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Priok menerima pelaksanaan audit International Maritime Organization (IMO) Member State Audit Scheme (IMSAS) pada Kamis (18/6). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia sebagai negara anggota IMO dalam menerapkan berbagai ketentuan internasional di bidang keselamatan pelayaran, keamanan maritim, serta perlindungan lingkungan laut.

Audit IMSAS dilakukan oleh tim auditor yang ditunjuk langsung oleh IMO dan bertujuan untuk menilai sejauh mana Indonesia telah mengimplementasikan konvensi-konvensi internasional utama seperti SOLAS (Safety of Life at Sea), MARPOL (Marine Pollution), STCW (Standards of Training, Certification, and Watchkeeping for Seafarers), dan ketentuan maritim lainnya. Sebagai pelabuhan utama nasional, KSOP Utama Tanjung Priok memegang peran strategis dalam pelaksanaan fungsi-fungsi kenegaraan tersebut di tingkat operasional.

Kepala KSOP Utama Tanjung Priok, Capt. Heru Susanto, menyampaikan bahwa partisipasi Indonesia dalam audit ini merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola pelayaran internasional.

“Kami menyambut baik pelaksanaan audit ini sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan standar keselamatan dan pelayanan pelabuhan yang sesuai dengan ketentuan IMO. Audit ini sekaligus menjadi momentum evaluasi dan perbaikan berkelanjutan bagi seluruh stakeholder maritim di Indonesia,” ujar Capt. Heru.

Audit IMSAS akan berlangsung selama beberapa hari dengan cakupan penilaian mencakup kebijakan, regulasi, hingga pelaksanaan teknis di lapangan. Hasil dari audit tersebut akan menjadi dasar dalam penyempurnaan sistem kepelabuhanan dan pelayaran nasional, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam komunitas maritim internasional.