Jakarta (06/11) Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Priok melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaporan Pemberitahuan Perdagangan Antar Pulau (PAB) Tahap 3, yang digelar secara luring dan daring di Ruang Rapat Lantai 9, Regional 2 Cabang Tanjung Priok.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pelaku usaha sektor logistik dan kepelabuhanan, serta perwakilan dari instansi pemerintah terkait di lingkungan Pelabuhan Tanjung Priok. Kehadiran para peserta mencerminkan komitmen bersama untuk memperkuat sistem pelaporan perdagangan antar pulau yang akurat, transparan, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Acara diawali dengan pemaparan materi oleh narasumber dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), dengan sesi dipandu oleh Kepala Seksi Angkutan Laut KSOP Utama Tanjung Priok, Darwin Purba. Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi interaktif dan tanya jawab antara peserta dan narasumber, serta uji coba langsung aplikasi pelaporan PAB untuk memberikan pemahaman praktis kepada peserta.

Pelaksanaan Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan peserta dalam melaksanakan pelaporan PAB sesuai peraturan perundang-undangan, sekaligus mendorong tertib administrasi dan keakuratan data perdagangan antar pulau.

Pelaporan PAB tidak hanya merupakan kewajiban administratif, tetapi juga instrumen strategis dalam menciptakan efisiensi logistik nasional. Data perdagangan yang valid dan terintegrasi akan menjadi dasar penting bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran untuk menjaga kelancaran arus barang, pemerataan distribusi, serta stabilitas harga antar wilayah di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, KSOP Utama Tanjung Priok berharap dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antara seluruh stakeholder dan instansi terkait di lingkungan pelabuhan. Kolaborasi lintas lembaga tersebut diharapkan mampu mendukung implementasi kebijakan secara efektif, berkelanjutan, dan berorientasi pada pelayanan publik yang unggul di sektor transportasi laut dan kepelabuhanan nasional.