Jakarta (14/10) – Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Priok, Capt. Heru Susanto, M.M., menerima kunjungan kerja Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang juga bertindak sebagai Koordinator Sekretariat Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK), pada Selasa (14/10).

Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Implementasi Terminal Booking System (TBS) di Pelabuhan Tanjung Priok. Program TBS merupakan bagian dari langkah strategis digitalisasi pelayanan kepelabuhanan yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, serta mencegah potensi praktik korupsi dalam kegiatan operasional pelabuhan.

Dalam kegiatan tersebut, pihak KSOP Utama Tanjung Priok bersama perwakilan terminal NPCT1 memaparkan pelaksanaan dan capaian penerapan TBS, termasuk manfaat sistem dalam mempercepat arus logistik dan meminimalkan risiko penyimpangan. Selanjutnya, rombongan KPK melakukan kunjungan ke Planning and Control Room PT Pelindo, serta meninjau langsung area terminal NPCT1 untuk melihat implementasi sistem di lapangan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara Kementerian Perhubungan, KPK, dan seluruh pemangku kepentingan pelabuhan dapat semakin diperkuat guna mendorong tata kelola kepelabuhanan yang bersih, efisien, dan berintegritas.