By : Kategori : Humas 10 Dec 2025 03:33:31

Jakarta (7/12) Kepala Kantor KSOP Utama Tanjung Priok, Capt. Heru Susanto, M.M., menghadiri Rapat Kerja Direktorat Jenderal Perhubungan Laut serta Rapat Koordinasi Angkutan Laut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang diselenggarakan di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan. Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk memastikan kesiapan seluruh jajaran Perhubungan Laut dalam menghadapi periode angkutan Nataru yang diprediksi mengalami peningkatan signifikan dalam pergerakan penumpang.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, dalam arahannya menegaskan bahwa seluruh unit kerja Perhubungan Laut wajib siaga penuh menghadapi potensi cuaca ekstrem dan lonjakan aktivitas pelayaran. Menhub menekankan bahwa keselamatan pelayaran merupakan prioritas utama, sehingga pemeriksaan kelaiklautan kapal harus diperketat, kapal yang tidak memenuhi standar dilarang berlayar, serta pengawasan muatan dan kondisi lapangan harus ditingkatkan. Koordinasi intensif dengan BMKG juga ditekankan guna memastikan informasi cuaca tersedia secara cepat dan akurat.
Selain itu, Menhub menginstruksikan agar seluruh UPT memastikan kesiapan posko, fasilitas pemantauan seperti CCTV, serta memperkuat implementasi layanan digital, di antaranya Inaportnet dan MaritimHUB. Optimalisasi teknologi tersebut diharapkan mendorong layanan yang lebih cepat, transparan, dan terintegrasi dalam mendukung kelancaran operasional.
Pada kesempatan ini, KSOP Utama Tanjung Priok mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih dua penghargaan, yaitu Terbaik I untuk Kepatuhan Digital Inaportnet Periode 2024 serta Terbaik III untuk Tingkat Kepatuhan Pelaporan Pencapaian Standar Kinerja pada Aplikasi SIRANI. Penghargaan tersebut mencerminkan komitmen KSOP Utama Tanjung Priok dalam mendorong digitalisasi layanan kepelabuhanan, peningkatan keselamatan pelayaran, serta transparansi pelaporan kinerja.
Rapat kerja dan rakor ini menegaskan pentingnya penyelarasan kebijakan antara pusat dan seluruh Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Perhubungan Laut. Melalui sinergi yang kuat, penyelenggaraan angkutan laut Nataru 2025/2026 diharapkan dapat berjalan aman, lancar, dan terkoordinasi, sekaligus menjadi kontribusi nyata Kementerian Perhubungan dalam meningkatkan keselamatan dan kualitas pelayanan publik di sektor maritim.